Terkait Pemberitaan Sepihak, Pemilik Pelabuhan Toapaya Angkat Bicara
Tanjungpinang-Pemberitaan secara sepihak oleh beberapa media on line, terhadap salah satu pemilik pelabuhan di kilometer 16,DesaToapaya,Kecamatan Toapaya Kabupaten Bintan jalan Tanjung Uban mulai angkat bicara.
Saat dikonfirmasi di tempat usahanya, Joni pemilik pelabuhan Batu 16 jalan Tanjung Uban mengatakan, saya merasa keberatan atas berita yang terbit di empat media online itu, “terus terang saya tidak terima dengan pemberitaan sepihak itu. Apalagi nama saya disebutkan dalam pemberitaan itu. Sementara mereka tidak pernah konfirmasi kepada saya, “ujarnya di tempat usahanya (07/09/2023).
Dikatakan Joni, Usaha saya ini pun disebut-sebut pelabuhan tikus. Padahal, saya sudah lengkapi perizinan yang diperlukan untuk pelabuhan ini. Abang boleh lihat berkas ini. Semua berkas ini adalah, bukti surat-surat perizinan yang saya miliki, “bebernya, sambil menunjukkan Bundelan berkas, walapun tidak seratus persen izinya kita lengkapi.
Pemberitaan dimedia tersebut terkesan pesanan, sepihak dan tendensius. Apalagi menyebutkan, nama pelabuhan kita, pelabuhan tikus tanpa ada wartawan yang konfirmasi kepada kita.
Pelabuhan Batu 16 ini sudah lama beroperasi telah dilengkapi perizinan. Bahkan, pelabuhan itu juga berada di bawah naungan Primkopad. Tak hanya itu, bukti lainnya, pelabuhan itu juga dilengkapi dengan Pos Penjagaan dari KSOP kelas II Tanjungpinang.
Untuk memastikan jika lokasi pelabuhan tersebut masuk dalam areal putih,media ini coba konfirmasi kepada Kepala Unit KPHP Tanjungpinang -Bintan Ruah melalui whatsApp mengatakan posisi lokasi berada pada Areal Peruntukanya Lain (APL) artinya bisa dipergunakan untuk usaha dan lainya.(Saut.M)