Batik Air Luncurkan Wifi Entertainment di Pesawat
Menambah Kenyamanan dan Pengalaman Baru kepada Setiap Tamu
“Dapatkan Hiburan Gratis dari Genggaman”
sinarkepri.co.id.JAKARTA – 15 November 2019. Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group meluncurkan fasilitas terbaru Wireless Fidelity (WiFi) Entertainment On-board atau sistem hiburan di pesawat yang diakses melalui wireless. Pada tahap awal, Batik Air memasang dan melakukan uji coba wifi entertainment pada tiga pesawat Airbus 320-200CEO beregistrasi PK-LAZ, PK-LUH dan PK-LUI. Penerbangan pertama wifi entertainment berjalan sukses dengan mengusung tema “Dapatkan
Hiburan Gratis dari Genggaman” melayani rute Soekarno-Hatta, Tangerang –
Makassar; Makassar – Sorong; Sorong – Makassar; Makassar – Surabaya;
Surabaya – Makassar; Makassar – Kendari; Kendari – Soekarno-Hatta,
Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Gorontalo; Gorontalo –
Soekarno-Hatta, Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Ternate; Ternate –
Soekarno-Hatta, Tangerang; Soekarno-Hatta, Tangerang – Palembang;
Makassar – Palu; Palu – Makassar dan Makassar – Soekarno-Hatta,
Tangerang. Selanjutnya akan tersedia pada jaringan Batik Air yang lain.
Partnership penyediaan wifi on-board
bersama PT Dua Surya Dinamika (AirFi Indonesia). Untuk pemasangan
perangkat tersebut dilakukan oleh Batam Aero Technic (BAT) sebagai pusat
perawatan dan perbaikan pesawat member of Lion Air Group. Proses
pemasangan telah mendapatkan sertifikasi dari regulator dan mengikuti
aturan pengoperasian pesawat udara. Setiap perangkat yang terpasang pada
armada Batik Air, sudah menjalani pemeriksaan dan persetujuan oleh
Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU),
Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Batik Air menegaskan, bahwa ketersediaan wifi entertainment
ialah bagian inovasi perusahaan dalam melengkapi layanan hiburan
seperti majalah dan koran yang sudah tersedia di dalam kantong kursi,
kelas bisnis dan kelas ekonomi. Keseriusan Batik Air menyediakan wifi on-board adalah program digital pertama Lion Air Group dalam menghadirkan layanan wifi gratis selama penerbangan. Kehadiran wifi on-board merupakan komitmen dari Batik Air dalam menambah layanan premium service airlines kepada parra tamu berupa media hiburan (inflight entertainment) ketika perjalanan yang dapat diakses menggunakan ponsel, tablet dan laptop. Langkah strategis ini sekaligus mengakomodir dari audio video visual on demand (avod) yang belum tersedia dalam pesawat Batik Air.
Konten layanan dari wifi entertainment yang dapat dinikmati setiap tamu pada penerbangan Batik Air, antara lain video (movies and TV shows), musik video (music), permainan (games), program anak-anak (kids), gaya hidup (lifestyle), Instagram, percakapan tertulis antarpersonal dalam pesawat (on-board chat), berita (news), majalah elektronik (e-magazine) dan fitur lain.
Dalam menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan (safety first),
Batik Air mewajibkan setiap tamu untuk mematikan ponsel dan koneksi
internet saat berada di dalam pesawat, lepas landas dan mendarat serta
ketika pesawat dalam posisi di landas parkir (apron).
Fitur wifi entertainment menjamin privasi dan keamanan, karena jaringan AirFi tidak mengizinkan tamu atau pihak lain mengakses data peribadi. Untuk mengakses wifi on-board, setiap tamu mengikuti beberapa langkah. Pertama, mengubah aturan (setting) ponsel ke mode pesawat atau airplane mode. Kedua, ubah dalam wifi connection pada ponsel dan pilih Batik Entertainment. Setelah berhasil, para tamu dapat menikmati wifi entertainment Batik Air.
Batik Air mengharapkan, kini setiap tamu semakin mudah melengkapi pengalaman perjalanan (journey) dalam waktu tempuh kurang dari satu jam atau lebih dari satu jam. Hal
ini sebagai upaya memanjakan kebutuhan tamu terhadap koneksi internet di
udara. Dalam jangka waktu berikutnya wisatawan atau pebisnis bisa tersambung hiburan penerbangan (inflight entertainment/ IFE). Target IFE system
pada 2020 mampu menjadi saluran bertransaksi dalam jaringan (daring)
dari udara, seperti pemesanan hotel, sewa mobil, transaksi online
lainnya.
Batik Air senantiasa terus mengembangkan konsep full-service sejalan meningkatkan jaringan serta kualitas layanan dengan tetap mengedepankan faktor keselamtan dan keamanan (safety first). Hingga
kini Batik Air melayani lebih dari 45 destinasi domestik dan
internasional, mempunyai frekuensi penerbangan mencapai lebih dari 350
perhari. Batik
Air mencatatkan rata-rata OTP 92.63% dengan kekuatan armada yang
dioperasikan terdiri dari 44 Airbus 320-200CEO (12 kelas bisnis dan 144
kelas ekonomi), enam Boeing 737-900ER (12 kelas bisnis dan 168 kelas
ekonomi), delapan Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas
ekonomi) serta satu Airbus 330-300CEO (18 kelas bisnis dan 374 kelas
ekonomi).(relis danang mandala prihantoro/budiyanto)
=====================================================================
Keterangan pendukung: Batik Air tipe pesawat Airbus 320-200CEO. Foto oleh Marthunis
=====================================================================
Batik Air akan Menambah Penerbangan Internasional di Tiongkok
Terbang Non-Stop dari Soekarno-Hatta, Tangerang ke Nanning
Keterangan pendukung: Batik Air tipe pesawat Airbus 320-200CEO. Foto oleh Marthunis
sinarkepri.co.id.JAKARTA – 14 November 2019. Jakarta
sebagai megapolitan selalu memiliki banyak cerita dari sisi kebutuhan
liburan dan bisnis. Khusus tujuan wisata telah menyuguhkan beragam objek
popular yang menarik perhatian antara lain Taman Wisata Alam Mangrove,
Monumen Nasional, Taman Mini Indonesia Indah, Kepulauan Seribu dan
lain-lain. Bagi pehobi sejarah dan sosial budaya sangat ideal
menjelajahi Kawasan Wisata Kota Tua serta beberapa museum atau bisa
meluangkan waktu ke Kampung Cina (kawasan Pecinan) seperti di Glodok,
Pasar Baru dan Cibubur.
. Beralih
dari Jakarta, kini berkesempatan mengunjungi kota favorit di daratan
Tiongkok, salah satunya Nanning. Ibukota Guangxi yang terletak di
wilayah selatan Daerah Otonomi Guangxi Zhuang dianggap sebagai sentral
pemerintahan, kebudayaan, ekonomi dan perdagangan. Terpenting lagi, juga
menawarkan keindahan perbukitan, taman, wisata kuliner serta berbagai
kegiatan terbaik yang seru selama di Tiongkok, misalnya Taman Rakyat
atau dikenal White Dragon Park, Air Terjun Detian di Kawasan Daxin,
mengunjungi Pusat Relik Etnis Guangxi di pusat kota atau ke Gunung
Qingxiu guna mendapatkan spot alam memukau dan objek wisata lainnya.
Ada keinginan mengunjungi Nanning dalam waktu dekat? Rencanakan perjalanan lebih awal, Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group akan meresmikan rute baru non-stop yang menghubungkan Jakarta dan Nanning. Rute tersebut dilayani pergi pulang (PP) efektif mulai 16 November 2019.
Penerbangan bernomor ID-7623 setiap Selasa dan Sabtu akan lepas landas
melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten
(CGK) pukul 17.55 WIB (Waktu Indonesia Barat, GMT+7) dan dijadwalkan
tiba di Bandar Udara Internasional Nanning Wuxu, pada 23.30 waktu
setempat (Waktu Standar Tiongkok, GMT+8).
Sedangkan
rute kembali, dilayani pada hari berikutnya setiap Rabu dan Minggu.
Batik Air akan terbang dari Nanning pada 00.30 waktu setempat,
menggunakan nomor ID-7622 dan diperkirakan mendarat di Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta pukul 04.20 WIB. Kesungguhan Batik Air ialah menyediakan pelayanan terbaik dan menambahkan kenyamanan tamu saat berada di pesawat (in-flight services) dengan upaya semakin meningkatkan pengalaman terbang sekitar lima jam di kelas premium services airlines. Penerbangan
pertama akan dioperasikan dengan armada terbaru Airbus A320-200
berkapasitas 12 kursi kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi yang dilengkapi
inflight entertainment (audio video on demand) di setiap kursi.
Batik
Air menyampaikan terima kasih kepada regulator, pengatur lalu lintas
udara, pengelola bandar udara, seluruh kru, karyawan dan semua pihak
dalam mendukung proses rencana penerbangan perdana ibukota Indonesia
menuju kota berjuluk “Green City” Guangxi Zhuang, Tiongkok.
Penerbangan
ke Nanning adalah bagian pengembangan bisnis di Tiongkok sekaligus
merupakan komitmen Batik Air dalam memperpendek jarak antardestinasi
internasional sejalan memperkuat layanan dan jaringan operasional.
Denan demikian, Batik Air sangat bangga mampu memberikan pilihan baru
dalam melakukan perjalanan udara kepada setiap tamu, pebisnis dan
pelancong melalui penerbangan langsung.
Nanning akhirnya melengkapi kota tujuan internasional Batik Air setelah Singapura; Kuala Lumpur, Malaysia; Chennai, India; Perth, Australia serta Kunming dan Guilin, Tiongkok.
Batik
Air optimis tersedianya rute tanpa henti Indonesia dan Tiongkok akan
memberikan dampak positif, seiring perkembangan dan pertumbuhan
pariwisata nasional guna mendukung program pemerintah dalam mencapai
target kunjungan 20 juta wisatawan asing. Hal tersebut ditandai akses
mudah bagi wisatawan mancanegara khususnya dari Nanning yang berkunjung
ke Indonesia melalui Jakarta. Selain itu, Batik Air siap melayani dan
mengakomodir kebutuhan wisatawan dalam negeri yang ingin berlibur ke
Nanning. Rute
Soekarno-Hatta – Nanning – Soekarno-Hatta akan memberikan nilai lebih
kepada wisatawan dan pebisnis asal Nanning, yaitu semakin mudah bagi
mereka yang mempunyai rencana menjelajahi lebih luas lagi kota-kota
unggulan di Indonesia bersama Batik Air.
Batik
Air menawarkan koneksi perjalanan terbaik dari Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta, untuk melanjutkan perjalanan ke
Balikpapan, Banda Aceh, Bandar Lampung, Banjarmasin, Tanjung Pandan,
Batam, Bengkulu, Denpasar/Bali, Gorontalo, Jambi, Kupang, Labuan Bajo,
Lubuklinggau, Luwuk, Makassar, Malang, Mamuju, Manado, Manokwari,
Mataram—Lombok, Medan, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu,
Pangkalpinang, Pekanbaru, Pontianak, Samarinda, Semarang, Silangit,
Surabaya, Surakarta (Solo), Tarakan, Ternate, Yogyakarta–Adisutjipto,
Yogyakarta–Kulonprogo. Untuk jaringan internasional ke Singapura, Kuala
Lumpur, Perth, serta kota lainnya.
Batik Air senantiasa terus mengembangkan konsep full-service sejalan meningkatkan jaringan serta kualitas layanan dengan tetap mengedepankan faktor keselamtan dan keamanan (safety first). Hingga
kini Batik Air melayani lebih dari 45 destinasi domestik dan
internasional, mempunyai frekuensi penerbangan mencapai lebih dari 350
perhari. Batik
Air mencatatkan rata-rata OTP 92.63% dengan kekuatan armada yang
dioperasikan terdiri dari 44 Airbus 320-200CEO (12 kelas bisnis dan 144
kelas ekonomi), enam Boeing 737-900ER (12 kelas bisnis dan 168 kelas
ekonomi), delapan Boeing 737-800NG (12 kelas bisnis dan 150 kelas
ekonomi) serta satu Airbus 330-300CEO (18 kelas bisnis dan 374 kelas
ekonomi). (danang mandala prihantoro/budiyanto)
Batik Air akan Menambah Penerbangan Internasional di Tiongkok
Terbang Non-Stop dari Soekarno-Hatta, Tangerang ke Nanning