Header Ads

Cen Sui Lan: Rumah Hunian Tetap untuk Korban Longsor di Serasan Dilengkapi Furnitur

 

Mode rumah hunian tetap yang dibangun Kementerian PUPR untuk korban bencana alam di Cianjur, Jabar. Rumah dengan mode Risha seperti ini akan dibangun ini di Serasan, Natuna, Kepulauan Riau. F- cen sui lan
 

Tanjungpinang- Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepulauan Riau (Kepri) memastikan, pemerintah akan membangun rumah hunian tetap untuk warga yang terdampak atau korban bencana longsor di Serasan, Kabupaten Natuna. Rumah hunian tetap untuk korban longsor di Serasan itu akan dilengkapi furnitur atau mebel, seperti pembangunan rumah bagi korban di Cianjur, Jawa Barat.

Cen Sui Lan terus mengawal dan berkoordinasi dengan Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, untuk menggesa pembangunan rumah hunian tetap di Serasan, Natuna. Rumah tersebut untuk korban atau warga yang terdampak bencana longsor di Serasan.

 

 

 UPR, kata Cen Sui Lan, bertanggung jawab mengurus rumah pengganti di Serasan.

“Rumah hunian tetap berkonsep Risha tadi, akan diberikan kepada 150 kepala keluarga korban longsor di Serasan, awal Maret lalu. atau warga yang terdampak bencana longsor di Serasan.

Untuk memastikan kualitas rumah hunian yang dibangun di Serasan, Cen Sui Lan meninjau pembangunan rumah hunian di Cianjur, Jabar.

“Mode (bentuk) rumah hunian tetap dengan kualitas taham gempa di Cianjur itu, bakal dibangun juga di Serasan, Natuna nantinya. Rumah hunian tetap ini akan dilengkapi furnitur, dengan konsep Risha. Yaitu Rumah Instan Sederhana Sehat,” sebut Cen Sui Lan kepada suaraserumpun.com, Rabu (29/3/2023).

Cen Sui Lan terus menerima laporan progres pembangunan rumah korban longsor Serasan dari Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto. Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, kata Cen Sui Lan, bertanggung jawab mengurus rumah pengganti di Serasan.

Cen Sui Lan Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepri saat meninjau lokasi bencana longsor di Serasan, Natuna bersama Menteri PUPR, awal Maret 2023 lalu. F- dok/suaraserumpun.com 

 

Pemkab Natuna akan menyediakan lahan relokasi seluas 11 hektare. Dari jumlah itu, dua hektare menjadi lokasi relokasi. Selain cepat pendiriannya seperti di Cianjur tersebut, juga karena bersifat bongkar pasar, rumah pengganti korban longsor di Serasan juga ramah lingkungan.

Kementerian PUPR mengklaim hunian tersebut direncanakan dapat juga dikembangkan menjadi hunian dua lantai. (blog.censuilan.com/suaraserumpun.com)

Diberdayakan oleh Blogger.