Renungan Natal
Hiduplah
Sebagai Sahabat bagi Semua Orang
Umat kristiani di seluruh dunia pada hari ini (25/12) merayakan
natal. Sebelum perayaan natal, pada kebaktian minggu sebelumnya telah
dilaksanakan masa persiapan ataau penantian yang disebut minggu Adven. Adven 1 dimulai pada ibadah minggu tanggal 3 Desember hingga adven 4
Minggu 24 Desember 2019. Puncaknya, perayaan natal 25 Desember 2019. dengan Tema : “Hiduplah
sebagai sahabat bagi semua orang”. Tema
natal ini merupakan tema natal nasional yang puncaknya dilaksanakan Jumat
(27/12) nanti baik secara nasional maupun tingkat Provinsi/Kota. Tema natal secara
nasional diatas diambil untuk tahun 2019, merupakan kesepakatan Persekutuan
Gereja-gereja Indonesia (PGI) dengan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Majelis
Agung Gereja Indonesia.
Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang yang diambil sebagai tema natal diatas sangat tepat, ditengah kondisi bangsa kita yang majemuk. Sebagaimana dikemukakan pemuka Katholik maupun Protestan, makna tema yang dipilih diatas, merupakan pesan damai yang wajib diimplementasikan umat kristiani yaitu hidup sebagai sahabat untuk semua orang tanpa memandang dari golongan, suku atau kelompok manapun. Bersahabat dengan baik itu harus dipupuk terus menerus dengan siapa saja di lingkungan mana kita berada.
Apalagi, makna natal yang dirayakan yaitu peringatan kelahiran Yesus Kristus kurang lebih 2000 tahun lalu, adalah membawa damai. Terutama kelahirannya di tempat yang sangat sederhana, kandang domba, bukan dongeng atau tahyul yang bisa dibuktikan dengan penemuan arcehology. Makna yang lebih luas lagi, natal yang membawa damai, juga menuntut untuk peduli dan berbagi bagi orang kurang beruntung yang ada di sekeliling kita. Sehingga dengan kepedulian dan berbagi kepada sesama merupakan wujud nyata dari hidup sebagai sahabat bagi semua orang. Maka melalui perayaan natal 2019 ini, kita seharusnya peduli, berbagi sekaligus bersyukur (PBB) atas Anugerah Allah yang mengaruniakan Yesus Kristus turun ke bumi melalui kelahiranNya. (red)