Informasi Terkini Penanganan Lion Air Penerbangan JT-610 dengan Registrasi Pesawat PK-LQP
Tiga lagi Jenazah, berhasil diidentifikasi Tim DVI POLRI (foto: Lion Air Group) |
sinarkepri.co.id.
JAKARTA – 12 November 2018.
Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group menyampaikan
perkembangan terbaru sehubungan penanganan penerbangan JT-610 dengan registrasi
pesawat PK-LQP, bahwa tim Disaster Victim Identification Kepolisian Republik
Indonesia (DVI POLRI) hari ini memberikan hasil identifikasi tiga jenazah,
yaitu Shandy Johan Ramadhan (laki-laki), Deryl Fida Febrianto (laki-laki) dan
Firmansyah Akbar (laki-laki). Konfirmasi tersebut telah disampaikan pukul 18.00
WIB setelah adanya rekonsiliasi serta kecocokan hasil tes forensik dan
ante-mortem dengan data DNA yang sebelumnya sudah diberikan pihak keluarga
kepada tim DVI POLRI.. Atas nama Lion Air, mengucapkan turut berduka cita yang
sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga dan handai taulan.
Lion Air malam ini sudah menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga
melalui upacara yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara R. Said Sukanto (RS
POLRI), Jakarta. Penyerahan dari Lion Air diwakilkan oleh Director of Batam
Aero Technic (BAT), I Nyoman Rai Pering.
Hingga saat ini total yang sudah teridentifikasi 82 jenazah, dengan
rincian laki-laki 62 orang dan wanita 20 orang.. Pada Sabtu (10/ 11)
teridentifikasi atas nama Rivandi Pranata (laki-laki) dan Joyo Nuroso
(laki-laki). Pada Jumat (09/ 11) atas nama Darwin Harianto (laki-laki), Fendi
Christanto (laki-laki), Ambo Malibone HM (laki-laki), Capt. Muas Efendi
(laki-laki), Murdiman (laki-laki) dan Kyara Aurine Daniendra Giwitri (balita -
wanita).
Pada Kamis (08/ 11) atas nama Tri Haszka Hafidzi (laki-laki), Inayah Fatma
Kurnia Dewi (wanita), Hesti Nuraini (wanita), Junior Pribadi (laki-laki), Mery
Yulyanda (wanita), Yunita (wanita), Daryanto (laki-laki), Arif Yustian
(laki-laki), Denny Maulana (laki-laki), Shintia Melina (wanita), Tan Toni
(laki-laki), Indra Bayu Aji (laki-laki), Linda (wanita), Filzaladi (laki-laki),
Ary Budiastuti (wanita), Wendy (laki-laki), Hasnawati (wanita), Dolar
(laki-laki), Abdul Efendi (laki-laki) dan Hedy (laki-laki). Pada Rabu (07/ 11)
atas nama Kasan (laki-laki), Rafezza Wijaya (bayi laki-laki), Radika Wijaya
(laki-laki), Sekar Maulana (laki-laki), Rio Ananda Pratama (laki-laki), Eling
Sutikno (laki-laki), Sahabudin (laki-laki).
Pada Selasa (06/ 11) atas nama Daniel Suharjani Jaya (laki-laki), Cosa
Riyanda Sohab (laki-laki), Martono (laki-laki), Rebagus Nurwito Desi Putra
(laki-laki), Imam Riyanto (laki-laki), Tesa Kautsar (laki-laki), Wahyu Aldila
(laki-laki), Mawar Serjati (wanita), Herjuno Dartito (laki-laki), Mack Stanly
(laki-laki), Ubaidilah Salabi (laki-laki), Ibnu Hajar Riyandi Hantoro
(laki-laki), Mattew Darryl Pongkal (laki-laki), Ariawan Komardi (laki-laki),
Paul Ferdinand Ayorbaba (laki-laki), Nurul Dyah Ayu Shitaresmi (wanita), Dony
(laki-laki). Pada Senin (05/ 11) atas
nama Rudolf Petrous Sayers (laki-laki), Eka Suganda (laki-laki), Fifi Hajanto
(wanita), Hendra (laki-laki), Dede Anggraini (wanita), Vera Junita (wanita),
Restia Amelia (wanita), Eryanto (laki-laki), Reni Ariyanti (wanita), Muhammad
Ravi Andrian (laki-laki), Niar Ruri Sunarniat Soegiyono (laki-laki), Sudibyo
Onggowardoyo (laki-laki) dan Mito (laki-laki).
Pada Minggu (04/ 11) atas nama Dodi
Junaidi (laki-laki), Muhammad Nasir (laki-laki), Janry Efriyanto Sianturi
(laki-laki), Karmin (laki-laki), Harwinoko (laki-laki), Verian Utama
(laki-laki), Rohmanir Pandi Sagala (laki-laki). Sabtu (03/ 11) atas nama Fauzan
Azima (laki-laki), Wahyu Susilo (laki-laki) dan Endang Sri Bagus Nita (wanita).
Pada Jumat (02/ 11) Chandra Kirana (laki-laki), Monni (wanita) dan Hizkia Jorry
Saroinsong (laki-laki) serta Rabu (31/10) Jannatun Shintya Dewi (wanita). Tim
DVI POLRI juga masih melaksanakan proses identifikasi mendalam yang melingkupi
forensik dan tes DNA.Lion Air akan menyampaikan informasi terbaru sesuai
perkembangan lebih lanjut. Lion Air telah membuka crisis center dan untuk
infomasi penumpang dapat menghubungi di nomor telepon (021)-80820002. (danang mandala prihantoro/arifin)