Plt. Ashraf Berikan Penjelasan Terkait Dugaan Adanya Kerjasama Oknum Calo dan Pejabat di Disdukcapil Batam
 |
| Keterangan Poto: Imbauan Plt Disdukcapil Kota Batam Ashraf Ali minta untuk laporkan ke No Pengaduan bila ada pungli dan calo pada layanan Disdukcapil Kota Batam. (foto/ikhsan) |
SinarKepri.co.id Batam - Setelah beredarnya pemberitaan mengenai dugaan adanya kerjasama antara oknum calo dan pejabat di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Batam dalam kepengurusan pembuatan Administrasi seperti KTP, KK dan Akte Kelahiran, Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Disdukcapil Batam, Ashraf Ali, akhirnya memberikan penjelasan terkait isu tersebut.
Asraf menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir tindakan yang melanggar aturan dan hukum, termasuk jika ada oknum yang terlibat dalam praktik percaloan di lingkungan Disdukcapil. Ia menambahkan bahwa instansi yang dipimpinnya berkomitmen untuk menjalankan pelayanan publik yang transparan dan profesional.
Menurut Asraf, untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan wewenang, pihaknya telah melakukan pengawasan yang ketat dan meminta seluruh petugas untuk bekerja sesuai dengan prosedur yang berlaku.
"Kami mengutamakan kepentingan masyarakat dan tidak akan memberi ruang bagi tindakan yang merugikan publik. Kita sudah umumkan di kantor pak, kalau ada keterlibatan pegawai kami akan di berikan sangsi...mohon di laporkan ke kita, nomor hp yang tertera di pengumuman itu no saya dan kabid dafduk dan capil," ujar Ashraf melalui whastApp nya Selasa (25/2/2025) kemarin.
Ia juga meminta masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika menemukan praktik percaloan atau ketidakberesan lainnya di Disdukcapil Batam. Mengenai kerahasian pelapor akan disembunyikan. Dan kami ucapkan ribuan terimakasih kalau ada yg mau melapor.
Asraf mengimbau agar masyarakat tetap mengikuti prosedur resmi dalam pengurusan administrasi kependudukan dan tidak melibatkan calo, karena hal tersebut hanya akan merugikan pihak-pihak terkait. (Ikhsan)
