Header Ads

Badan Jalan Amblas, Akses Lalu Lintas Dialihkan ke Jalan Alternatif


Keterangan Poto Badan jalan R Suprapto Batu Aji Amblas. (poto/ist)

SinarKepri.co.id Batam – Sebuah peristiwa amblasnya badan jalan terjadi di Jalan R Suprapto, tepatnya menuju Rumah Sakit Aini, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji, Kota Batam. Kejadian ini menyebabkan akses lalu lintas di kawasan tersebut terhambat, memaksa pihak berwenang untuk segera mengambil tindakan pengalihan jalur.

Menurut informasi yang diperoleh, amblasnya badan jalan tersebut terjadi sejak hujan deras yang mengguyur kawasan itu tanpa henti sejak Jum’at 10 Januari 2025 lalu. Akibat curah hujan yang tinggi, aspal jalan mulai amblas pada Selasa siang, hingga kini tak bisa dilalui kendaraan sama sekali.

Sebagai solusinya, pihak Dinas Perhubungan Kota Batam telah mengalihkan arus lalu lintas melalui jalan alternatif yang berada di depan deretan ruko sekitar lokasi. Pengalihan ini bertujuan untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas sekaligus menghindari potensi kecelakaan yang bisa timbul akibat kondisi jalan yang rusak.

Ahmad Juan, warga yang kesehariannya melintas di jalan tersebut mengungkapkan bahwa hujan deras pekan lalu tidak hanya merusak jalan, tetapi juga menyebabkan banjir parah di lingkungan sekitar.

"Kami berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ini, karena sangat mengganggu lalu lintas, terutama bagi pasien yang hendak ke Rumah Sakit Aini," ujarnya.

Pihak Pemerintah Kota Batam segera melakukan perbaikan pada badan jalan yang amblas dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa kondisi ini tidak mengganggu aktivitas masyarakat lebih lama lagi. Meskipun saat ini arus lalu lintas masih dapat dikendalikan, masyarakat diminta untuk tetap waspada dan mengikuti petunjuk yang diberikan oleh petugas di lapangan.

Perbaikan jalan diperkirakan akan memakan waktu beberapa hari, tergantung pada tingkat kerusakan dan kondisi cuaca. Pemerintah Kota Batam berharap dengan adanya perbaikan ini, akses menuju Rumah Sakit Aini dan kawasan lainnya dapat kembali lancar dan aman.

"Kami sedang melakukan penanganan darurat untuk mengembalikan fungsi jalan," ujar salah satu petugas lapangan. (***)

 

Editor: Ikhsan

Diberdayakan oleh Blogger.