Header Ads

Personel Polres Bintan Lakukan Tes Kesampataan Jasmani Semester 2 Tahun 2024

Bintan, Kepri – Personel Polres Bintan melaksanakan kegiatan Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ) untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran personel Polres Bintan dengan pelaksanaan secara berkala, hari ini dilaksanakan gelombang 1 untuk semester 2 tahun 2024 yang di laksanakan di Lapangan Bhayangkara Polres Bintan, Selasa (20/8/2024). 

Kegiatan Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ) tersebut diikuti oleh seluruh personel Polres Bintan yang hari ini dipimpin oleh Wakapolres Bintan Kompol Amir Hamzah, S.H., dan diikuti oleh Kabag SDM Polres Bintan AKP Suardi, S.E., dan para PJU dan Personil Polres Bintan. Pelaksanaan Tes Kesamaptaan Jasmani (TKJ) tersebut dilakukan oleh Panitia TKJ yang diketuai oleh Kabag SDM Polres Bintan AKP Suardi, S.E.

AKP Suardi mengatakan pelaksanaan ujian kesamaptaan jasmani ini untuk meningkatkan kebugaran fisik PNPP Polri khususnya Polres Bintan sekaligus untuk mengetahui perkembangan fisik  personel. ?Test Kesamaptaan Jasnabi (TKJ) dilaksanakan selama 2 kali dalam setahun yang dibagi dalam 2 semester kata Kabag SDM. 

Kegiatan ini dilaksanakan per enam bulan sekali yang bertujuan untuk mengukur kemampuan fisik para personal serta memelihara kesehatan agar selalu siap menjalankan tugas-tugas kepolisian sebagai pelindung , pengayom dan pelayan masyarakat serta salah satu item nilai dalam 13 komonen dalam Aplikasi Polri?, ujar Kabag SDM Polres Bintan. Tahap-tahapan pada test Kesamaptaan Jasmani ini terdiri dari beberapa kategori yaitu lari selama 12 menit, Push Up selama 1 menit, Sii up selama 1 menit dan Pull up serta Shuttle Run, jelas Kabag SDM.  

AKP Suardi juga menjelaskan bahwa untuk TKJ dibagi dalam beberapa golongan yaitu, golongan 1 berusia 18 sampai 30 tahun. Golongan 2 berusia 31 hingga 40 tahun.  Golongan 3 berusia 41 sampai 50 tahun dan golongan 4 berusia 51 sampai 50 tahun keatas.   

Untuk jarak lari 12 menit yang ditempuh dalam setiap golongan tentunya tidak sama dengan setiap golongan mengingat usianya.  Tentunya golongan 1 dan golongan 2 akan panjang jarak tempuh yang harus dihasilkan dalam lari selama 12 menit untuk  memenuhi target kelulusan, jelas AKP Suardi.  Apalagi pada golongan 4 dengan usia diatas 50 tahun, tentu tidak diwajibkan memenuhi target kelulusannya mengingat kesehatan fisiknya, semampunya saja tapi harus dilaksanakan, tutup AKP Suardi. (rilis hms polres bintan)

Diberdayakan oleh Blogger.