Pasangan Isdianto-Suryani Disambut Antusias Warga Kepri
Pengamat: Peluang Menang Paslon Ini Tertinggi
3 pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Kepri yang akan bertarung 9 Desember 2020 |
Sinarkepri.co.id.Batam
- Setelah melalui proses yang panjang dan mengalami dinamika politik yang
membuat penasaran banyak kalangan, akhirnya Isdianto yang tak lain sebagai Plt
Gubernur Kepri, memutuskan memilih pasangannya untuk berlaga di Pilkada Kepri
Desember mendatang. Tak hanya itu, masyarakat yang selama ini menunggu dan
penasaran akan memakai 'perahu' mana untuk mengarungi kontestasi Pilkada 2020
akhirnya terjawab.
Kabar pastinya duet pasangan
"Isdianto-Suryani" yang sementara ini didukung oleh Partai Hanura dan
PKS praktis menjadi perbincangan warga dan langsung ramai di jagat sosmed.
Pasalnya, sudah sejak lama Isdianto menjadi primadona pada Pilkada Kepri kali ini,
tak heran banyak figur meminangnya menjadi pasangan. Pengamat Politik Kepri, Indira
Nainggolan menyatakan Isdianto adalah figur penting dalam Pilkada Kepri kali
ini. Itu karena posisinya sebagai petahana yang tak bisa disepelekan. Maka tak
heran jika banyak kalangan yang ingin meminang atau bahkan ingin menjegal
suapaya tidak ikut kenduri Demokrasi di kawasan Selat Malaka tersebut.
"Saya mengamati bagaimana euforia masyarakat ketika munculnya kabar duet
Isdianto-Suryani muncul ke permukaan. Ini seperti angin segar bagi masyarakat
khususnya pendukung almarhum HM. Sani yang telah hampir lima bulan ini saya
kira menunggu," ungkapnya saat dijumpai di kawasan Batam Center, Jumat
(17/07).
Sebagai Petahana, Isdianto menurut
Indira sangat wajar memilah dan memilih pasangannya. Sejak dini bahkan Soerya
Respationo diketahui telah meminta Isdianto untuk menjadi wakilnya. Begitu juga
beberapa nama yang muncul di periode pra pendaftaran ke KPUD, banyak yang
pernah dipasang-pasangkan dengan Isdianto. Jika akhirnya Suryani yang dipilih
menjadi wakilnya, pasti telah menempuh berbagai kajian dan pertimbangan
strategis.
"Keputusan Isdianto memilih
Suryani sepaket dengan PKS, yang kita tahu bersama partai itu teruji militansi
kadernya dan memiliki jaringan pengajian yang luas di Kepri. Jika hal itu
ditambahkan dengan kekuatan pemilih Sanur yang solid, tentu itu akan menjadi
kekuatan yang luar biasa," imbuhnya.
Dari tiga Paslon yang kemungkinan
berlaga nanti, prngamat lulusan UGM ini menilai palon Isdianto-Suryani memiliki
peluang menang yang cukup tinggi. "Ini sebenarnya adalah pertarungan ulang
kekuatan pilkada lalu, SANUR vs SAH. Bedanya bedanya kini, kubu SAH pecah
menjadi S dan AH. Sementara pemilih SANUR cukup solid, pemilih dari PKS sendiri
karakternya sama dengan pemilih Sanur bahkan patut diduga di pilkada lalu
mereka lebih memilih Muhammad Sani ketimbang Soerya Respationo walau partainya
berada di kubu SAH," ujarnya.
Di tempat terpisah, Syukri Abdullah
warga Sagulung, Kota Batam menyambut baik munculnya duet Isdianto-Suryani.
Menurutnya duet ini memberikan semangat agamis yang kental sebagai ciri khas
budaya Melayu. "Kepri itu Bunda Tanah Melayu. Adat istiadat dan budayanya
kental dengan nuansa keislaman dan akhlakul karimah. Kita yakin Pak Isdianto
bisa menjaga itu kekhasan itu," ujarnya. Diketahui, duet Isdianto-Suryani
direncanakan bakal melakukan deklarasi pada akhir Bulan Juli ini setelah
Isdianto-Suryani mendapatkan surat rekomendasi dari PKS pada hari Rabu pekan
depan. Hal itu disampaikan Isdianto usai menghadiri pembukaan rumah makan
Crystal Fatima di Jalan Ir. Sutami, Tanjungpinang, Jum'at (17/7). Demikian
relis yang diterima media ini dari tim bakal calon gubernur (bacagub) Isdianto.(rel)