Header Ads

IPSPI Kepri Gelar Asistensi Sosial Bagi Penyandang Disabilitas

 

 Teks Foto: Salah Satu Tahapan Proses Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas dengan menjalani tes-tes pendengaran untuk mendapatkan alat bantu pendengaran di SLB Tanjungpinang,Selasa (28/9). foto: Asikk3 Foto: Asikk3

sinarkepri.co.id.Tanjungpinang-ANJUNGPINANG-DISKOMINFO- Ikatan Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI) Provinsi Kepri bersama Dinas Sosial Provinsi Kepri dan Kementerian Sosial menggelar kegiatan asistensi sosial bagi para penyandang disabilitas yang ada di Provinsi Kepri. Hal ini disampaikan Ketua DPD IPSPI Kepri Endang Suhara saat pelaksanaan Asisten Sosial di SLB Tanjungpinang, Selasa (28/9).

Dikatakan Endnag Suhara yang juga Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Kepri ini kegiatan ini merupakan rangkaian peringatan  hari Kesetiakawanan Sosial tahun 2021 yang diperingati bulan Desember mendatang.  "Kegiatan asistensi sosial ini merupakan kegiatan IPSPI bersama Dinas Sosial Provinsi Kepri dan Kemensos dalam memberikan bantuan alat-alat bantu bagi para penyandang disabilitas baik itu tuna netra, tuna rungu bahkan tunagrahita," ujar Endang.

Menurut Endang, pada tahapan permulaan ini pihaknya akan menjaring atau memilih penyandang disabilitas penerima alat bantu tersebut.  "Yangmana, asesment ini kita lakukan agar benar-benar nantinya penerima alat bantu tersebut sesuai dengan kebutuhannya seperti untuk penyandang tunarunggu atau gangguan pendengaran akan diberikan bantuan alat bantu dengar," jelas Endang 

Nantinya dalam assessment inilah lanjut Endang petugas akan memberikan serangkaian tes-tes kepada penyandang disabilitas tersebut untuk melihat sejauh mana kondisi dan alat bantu dengar yang mana yang cocok digunakan.  (kominfo kepri)

"Begitu juga dengan bantuan kursi roda untuk penyandang cacat yang tidak bisa berjalan, pada asesment ini kita akan ukur tinggi dan ukurannya yang nanti pas dipakai dan digunakan oleh penyandang disabilitas tersebut.

Sedangkan untuk penyandang disabilitas yang tidak bisa melihat atau tunanetra akan diberikan tongkat dengan sensori. Yangmana, tongkat tersebut nantinya akan bisa berbunyi jika didepannya tangga, batu bahkan lobang.

"Sehingga mampu memudahkan penyandang disabilitas tersebut untuk dapat beraktifitas," jelas Endang.

Endang Suhara juga mengatakan bahwa sebelumnya kegiatan asistensi sosial ini telah dilaksanakan di kabupaten Bintan dan kali ini di kota Tanjungpinang.

"Insyaallah, besok kita laksanakan di kota Batam, dengan jumlah penyandang disabilitas yang lebih banyak lagi.," Tegas Endang.

Kedepannya, Endang mengharapkan kegiatan asistensi sosial ini dapat dilaksanakan di seluruh kabupaten kota se Provinsi Kepri.

"Agar cakupannya luas dan akan lebih banyak penyandang disabilitas yang akan menerima bantuan alat bantu ini," tegas Endang Suhara kembali.

Penulis: Asikk2
Diberdayakan oleh Blogger.