Tiba di Kualanamu, Edy Jelaskan Program 100 Hari Pemerintahannya

Edy-Musa salam komando memajukan Sumut ke depan

KUALANAMU, iNews.id - Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah disambut dengan upacara adat saat tiba di Bandar Udara Kualanamu, Kamis (6/9/2018). Ketika keluar dari terminal kedatangan domestik Bandara Kualanamu, Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah terlihat sudah mengenakan "teluk belanga" yang merupakan busana kebesaran etnis Melayu.
Didampingi isteri masing-masing, Gubernur dan Wagub Sumut yang baru tersebut langsung disambut peragaan pencak silat dan tarian etnis. Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah melambaikan tangannya ke arah ratusan warga, baik penyambut mau pun pengunjung Bandara Kualanamu.
Setelah keluar dari terminal kedatangan, Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah kembali disambut ratusan pelajar dan kader OKP. Terlihat juga pimpinan dan pengurus parpol pengusung dalam menyambut pasangan Gubernur dan Wagub Sumut periode 2018-2023 tersebut.  Dalam kesempatan bertemu wartawan, Edy kemudian menjelaskan fokus 100 hari kerja mereka sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. Persoalan Ketenagakerjaan, Pendidikan, Infrastruktur, Kesehatan hingga agraria menjadi prioritas utama
        Edy Rahmayadi mengatakan program prioritas itu sudah masuk dalam visi misinya bersama Ijeck. Mulai dari problem ketenagakerjaan di Sumut hingga soal pendidikan. "Pertama konsolidasi saya cek kembali organisasi dan karena saya nanti harus segera tahu siapa berbuat apa dia harus jelas," terangnya saat tiba di Bandara International Kualanamu, Kamis (6/9/2018).
      Menurut dia, beberapa program prioritas itu sudah dilakukan kajian, sehingga program itu yang dipilih dan difokuskan 100 hari mendatang. "100 hari pondasi mempelajari tentang ketenagakerjaan. Karena Sumatera Utara sangat berharap tentang itu. Yang kedua adalah pendidikan," jelasnya.
Yang ketiga, lanjut Ketua Umum PSSI itu, adalah masalah kesehatan. Selanjutnya adalah infrastruktur. "Kalau anda anda semua orang Sumatera Utara bicarakan soal infrastruktur sebagian sudah tahu," ujarnya. Selanjutnya, menjadi program prioritas Edy adalah soal agraria. Karena Sumut merupakan provinsi agraris yang masih banyak memiliki lahan pertanian.
         Setelah penyambutan tersebut, Gubernur dan Wagub Sumut yang dilantik Presiden Jokowi pada Rabu (5/9/2018) itu menuju rumah dinas untuk menggelar ramah tamah.
Untuk diketahui, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah menjadi Gubernur dan Wagub Sumut setelah memenangkan pilkada dengan dukungan Partai Gerindra, PAN, PKS, Partai Golkar, Partai Nasdem, dan Partai Hanura. Pasangan tersebut mengalahkan pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus yang didukung PDI Perjuangan dan PPP.*