Raja Ariza wakili walikota se- Asia Pasific Tandatangani perjanjian global Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketahanan Energi
Plt Wa.ikota Tanjungpinang Raja Ariza saat penanndatanganann |
Menurut Ariza, untuk mengimplementasikan perjanjian yang berisikan
tentang komitmen kota - kota di asia pasific terhadap penyediaan energi yang
berkelanjutan dan adaptasi perubahan iklim tersebut dapat dilakukan melalui
kebijakan-kebijakan yang terukur seperti pengurangan gas emisi, persiapan
dampak perubahan iklim, memperluas akses energi berkelanjutan dan perlu segera
diimplimentasikan dalam waktu dekat. Visi dan tujuan komitmen tersebut untuk
ketahanan daerah dalam menghadapi perubahan iklim.
Kota
Tanjungpinang sejak tahun 2016 sudah tergabung dalam UCLG ini sudah
melaksanakan upaya -upaya dalam menghadapi perubahan iklim seperti melaksanakan
penghijauan, penanaman mangrove,
penataan pengelolaan banjir dan pengelolaan persampahan, melakukan uji emisi
bahkan Tanjungpinang sebelumnya mendapat penghargaan peringkat ke dua langit
biru se-Indonesia. Ia juga menambahkan
bahwa Tanjungpinang merupakan bagian dari wilayah Provinsi Kepri, daerah laut
yang sangat rentan dengan gelombang dan angin puting beliung. Selain itu juga
daerah yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia yg juga rentan terhadap
limbah laut, maka untuk mengantisipasi hal tersebut perlu diambil langkah-langkah
menjaga lingkungan. mangrove dan hutan
sebagai filter perlu dilestarikan. Pembangunan
industri perlu dilakukan pengawasan terutama efek akhir yang ditimbulkan
seperti limbah B3. Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Yuswandi, SH,
M.Si menambahkan dengan komitmen yang sudah ditandatangani ini Pemerintah Kota
Tanjungpinang terus meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. "
Komitmen tersebut tidak dapat dilakukan oleh Pemerintah Kota Semata, akan
tetapi perlu dukungan dari seluruh masyarakat sehingga semua dapat
terwujud", ujar Yuswandi.(humas
kota tanjungpinang)