Kalam Batam Buka Bersama dengan Anak Yatim dan Duafa
Sinarkepri.co.id-Forum masyarakat Batam yang sudah lama
menetap di Batam yaing tergabung dalam wadah KALAM (Kawan Lama) Selasa (5//6) lalu buka puasa bersama dengan para
Anak Yatim dan kaum Duafa. Buka bersama
Kalam itu dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi sesama pengurus dan anggota sekaligus menyantuni
anak yatim dan kaum duafa dari beberapa
panti asuhan.
Sebelum buka bersama, siraman rohani
oleh dari Ketua Persaudaraan Haji Cabang Batam H Makmur AT yang juga sebagai pengurus Kalam. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian
santunan kepada anak yatim dan kaum duafa.
Para pengurus dan
anggota Kalam yang terlihat turut hadir
antara lain : H Mamur AT (mantan Perwira pertama Polisi Polresta Barelang),
Rudi Tan pemilik Dealer Honda Batam, Ir Istono mantan pejabat teras BP Batam
dan beberapa mantan pejabat teras Pemko dan BP Batam maupun para pengusaha.
Rudi Tan, salah seorang
pengusaha ternama di Batam dalam kesempatan itu saat diminta komentarnya
mengenai polemik FTZ atau KEK yang akan diterapkan di pulau Batam dan sedang
hangat saat ini, mengatakan, pada intinya baginya sama saja. Apakah nantinya FTZ atau KEK yang diterapkan di Batam, bagi
pengusaha, kata Rudi Tan tidak menjadi masalah. Dikatakan, pemerintah tentu
lebih tahu, status apa nantinya yang cocok akan diterapkan di Batam, apakah FTZ atau KEK,. Sebab, masih kata Rudi Tan, bagaimana perekonomian Batam bergeliat kembali dan terutama birokarasi pengurusan ijin usaha
yang disederhanakan dalam setiap urusan.untuk menorong dunia usaha semakin
bergairah.
Rudi Tan kembali menegaskan,
baginya sama saja apakah itu nanti FTZ atau
KEK (Kawasan Ekonomi Khusus) , asal membawa perbaikan perekonomian Kota
Batam. Saat dijelaskan, bahwa
pengusaha cenderung lebih memilih FTZ,
Rudi Tan, kembali menegaskan, baginya apakah FTZ atau KEK, jika salah satunya lebih baik, tentu harus
didukung. Semua pihak, apakah itu
masyarakat maupun para pengusaha (tohom/arifin)